Jumat, 26 Oktober 2018

Kemendag Memberi Target Trade Expo

Dalam pagelaran Trade Expo diproyeksiakn dapat menghimpun sekitar 68 kontrak melalui TEI (trade expo Indonesia). Enggartiasto Lukita,Menteri Perdagangan menyebutkan bahwa Pameran perdagangan dalam skala internasional ini dihadiri oleh Korea selatan, Autralia, Belgia, Arab Saudi, Perancis/Austria, Inggris, Tiongkok, Mesir, Jerman, Nigeria, Hong kong, Italia, Jepang, dan Negara lainnya. Trade Expo ini akan digelar dari tanggal 24 Oktober 2018 sampai dengan 28 Oktober 2018.
Trade Expo
Trade Expo

Dia juga mengatakan bahwa Pada tahun 2018 ini pihaknya menargetkan Trade Expo Indonesia ini mampu menarik ribuan pengunjung maupun pembeli dari berbagai ratusan Negara. Tujuan utama Trade Expo ini adalah adanya transaksi business to business jangka panjang yang diharapkan dapat meningkatkan nilai ekspor Tanah Air.

Enggartiasto juga memproyeksikan total nilai pada kontrak dagang yang dihasilkan pada Trade Expo Indonesia yakni mencapai angka 5,19 miliar Dolar Amerika Serikat. Adapun proyeksi angka tersebut terdiri dari transaksi perdagangan yang diperkirakan mencpai angka 513,97 juta dola Amerika Serikat dan nilai investasi sebesar 4,68 miliar dolar Amerika Serikat.

Google Sarankan Startup Unicorn

Indonesia saat ini hanya memiliki 4 Startup Unicorn yakni Tokopedia, Go-Jek, Traveloka, dan Bukalapak. 4 Startup Unicorn telah memiliki valuasi usahanya mencapai lebih dari 1 Miliar Dolar Amerika Serikat atau sekitar 15 Triliun rupiah. Untuk itu, Head Of Startup Programs, Google Cloud Asia John Fitzpatrick menyebutkan bahwa ada 3 buah tips jitu agar industri kreatif maupun startup baru yang ingin menjadi Unicorn Baru nagi Indonesia.
Startup Unicorn
Startup Unicorn

Yang pertama menurut John adalah dengan merangkul konsumen. Langkah ini merupakan modal awal bagi startup untuk menjadi UNICORN, dengan cara menargetkan pasar yang jelas. sebagai contoh adalah setengan dari jumlah penduduk Indonesia sudah dapat terkoneksi dengan internet yang artinya hal tersebut bisa menjadi basis konsumen yang potensial hingga dapat melahirkan beragam inovasi didalamnya. contohnya adalah Go-jek yang semula hanya bergerak di moda transportasi online, kini memiliki inovasi go-food, go-galm, dan sebagainya.

Tips yang kedua adalah mengumpulkan data, Data bagi UNICORN adalah Keharusan yang sangat tinggi. Hal ini ditujukan sebagai acuan untuk membuat layanan dan langkah yang tepat untuk menggaet konsumen.

Tips yang ketiga adalah membudayakan mental UNICORN pada setiap karyawan startup agar semangat Unicorn dapat mendarah daging bukan hanya kepada jajaran pemimpin startuo tapi juga semangat tersebut tercermin dari wajah para karyawannya.

Berapa Produksi Jagung Nasional

Setelah sebelumnya Pemerintah mengandalkan Badan pusat statistik untuk menghitung luas lahan sawah, Produksi gabah, hingga data produksi beras nasional, Pemerintah juga memeritnahkan Badan Pusat Statistik untuk turut menghitung Data Produksi Jagung Nasional.
Produksi Jagung
Produksi Jagung

Sebelumnya, Badan Pusat Statitistik menghitung Data produksi beras menggunakan metode yang cukup inovatif, yakni menggunakan citra satelit dan melakukan penghitungan langsung ke lapangan. Sehingga artinya data yang dihasilkan dapat dipertanggung jawabkan dnegan nilai akurasi yang tinggi dari pada penghitungan dengan menggunakan metode subyektif pada era kepemimpinan Presiden Soeharto.

Begitu juga dengan penghitungan Produksi jagung. Badan Pusat Statistik menyebutkan bahwa dalam menghitung besaran data produksi jagung nasional pihaknya akan emnggunakan metode penghitungan yang dikenal dengan istilah Kerangka Sampel Area atau KSA yang akan dilaksanakan pada tahun 2019 mendatang. Nantinya proyek KSA ini akan dilakukan perocbaan terlebih dahulu untuk mendalami prosedur dengan tujuan agar tepatnguna dan tepat sasaran. Suhariyanto, Kepala Badan Pusat Statistik menyatakan pihaknya masih melakukan pendalaman dan juga kajian dalam menghitung produksi jagung Nasional.

Alasan Pendanaan Online Pajak

Untuk meningkatkan pengguna, perusahaan teknologi bernama Online Pajak akhirnya mendapatkan pendanaan dengan seri B yang memiliki nilai sebesar 25 Dolar Amerika Serikat atau setara dengan angka sebesar 375 miliar rupiah. Sesuai dengan tujuan awal, suntikan dana tersebut rencananya akan digunakan untuk meningkatkan jumlah pengguna aplikasi online pajak.
Online Pajak
Online Pajak

Sampai dengan bulan april 2018 saja, pengguna aplikasi online pajak telah emncapai angka 700 ribu wajib pajak pribadi dan juga 10 ribu wajib pajak perusahaan atau badan. Dalam siaran Persnya, Charles Guinot, CEO & Founder OnlinePajak menyebutkan nahwa pihaknya bernecana untuk mempercepat perluasan kemampuan pihaknya dan juga untuk terus membantu para wajib pajak untuk memudahkan mereka dalam membayar pajak.

Teknologi yang diadopsi oleh aplikasi onlinepajak adalah blockchain, hal ini digunakan utnuk mempermudah masyarakat dalam membayar pajaknya. Sebagai informasi aplikasi onlien pajak dibuat oleh PT Achilles Advanced System yang berperan sebagai mitra penyedia jasa aplikasi resmi miliki Direktorat Jenderal Pajak untuk layanan e-filing dan e-billing pajak.

Indahnya Obyek Wisata Andalan Indonesia

Gerbang utama para turis asing memasuki Indonesia untuk mengakses Obyek Wisata adalah melalui Jakartaa, Batam, dan Bali. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menetapkan target sebanyak 20 juta kunjungan wisata asing yang diproyeksikan terjadi pada tahun depan. Arief Yahya, Menteri Pariwisata mengajukan 3 objek wisata untuk mencapai target 20 juta wisatawan.
Obyek Wisata
Obyek Wisata

Menteri Pariwisata menyebutkan, adapau 3 destinasi Obyek Wisata tanah air yang akan menjadi andalan untuk mencapai target 20 juta wisatawan asing yakni Ibu Kota DKI Jakarta, Kota Batam, dan Juga Pulau Bali. Hal itu dikarenakan kebanyakan mayoritas wisatawan asing masuk melalui gerabng kota tersebut, Menteri Pariwisata juga menyebutkan angka sebesar 90% wisatawan masuk melalui Jakarta, bali, dan Batam.

Dari 3 pintu utama obyek Wisata tanah air tersebut setidaknya diproyeksikan mampu menyumbang wisatawan sebanyak 18 juta wisatawan asing pada tahun depan. salah satu hal yang menyebabkan meningkatnya kunjungan wisatawan di Bali adalah penambahan kapasitas penerbangan di Bandara Internasional Ngurah Rai Bali ayng semula hanya 25 penerbangan per jam, sekarang sudah mencapai 30 penerbangan per jam.

Mengapa Investasi Energi Turun

Investasi Energi Nasional tengah mengalami penurunan tren di era kepemimpinan presiden Joko Widodo dan Jusuf kalla, namun Jonan berpendapat bahwa turunnya inventasi minyak dan gas tanah air disebabkan karena turunnya harga minyak dunia yang terjadi bertahun tahun. Justru ini cukup kontradiktif terhadap anggapan masyarakt yang menganggap bahwa harga minyak dunia semakin meninggi.
Investasi Energi
Investasi Energi

Ignasius Jonan, Menteri ESDM menyebutkan bahwa investasi huluminyak dan gas mengalami tren penurunan seiring dengan turunnya harga minyak dan gas karena harga minyak dunia tidak dapat dikendalikan oleh internal Pemerintah Indonesia ungkapnya.

Menurutnya, harga minyak dunia akan naik ketika menjelang thun 2019 sehingga mampu untuk menarik investor masuk kedalam invetasi minyak dan gas tanah air. hal itu diungkapkan jonan pada kesempatan yang sama proyeksi investsai minyak dan gas Indonesia akan bangkit kembali pada tahun 2019 dan 202 dikarenakan harga tren minyak dunia yang naik sehingga aktifitas eksplorasi minyak dan gas akan kemabli bergairah jika harga minyak dunia tinggi.

Alasan Energi Baru Terbarukan Terancam Gagal

Target Energi Baru Terbarukan yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat nyatanya belum menunjukan hasil yang diharapkan. hal ini berdasarkan pencapaian target posisi penggunaan EBT (energi baru terbarukan) yang masih diabwah 23%. hal ini sesuai dengan peraturan pemerintah Nomor 79 tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional.
Energi Baru Terbarukan
Energi Baru Terbarukan

Eniya Listiani Dewi, Deputi TIEM BPPT (Teknologi Informasi, Energi dan Material Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) menyebutkan bahwa pada saat ini penggunaan EBT energi baru terbarukan hanya baru mencapai 11% dari total seluruh penggunaan EBT. padahal sebelumnya pemerintah melalui Peraturan pemerintah menyebutkan bahwa setidaknya harus ada 23% dari total seluruh penggunaan pada tahun 2025 yang artinya tinggal tersisa 7 tahun lagi saja.

Salah satu upaya untuk menggenjot penggunaan energi baru terbarukan adalah dengan cara memberikan insentif yang kompetitif. selain itu Pemerintah juga harus berperan aktif dalam mendukung jalannya penggunaan EBT Tanah Air dan menerapkan aturan - aturan yang tegas untuk mengembangkan energi baru terbarukan nasional tersebut.

BPS Akan Data Produksi Beras

Data Produksi Beras Nasional semenjak tahun 1997 atau diera Kepemimpinan Presiden Soeharto tidak memiliki data beras yang akurat sehingga dapat menggeser keputusan dan kebijakan pemerintah terhadap upaya ketahanan pangan. Pada pemerintahan Presiden Joko Widodo, data produksi beras akan dihitung oleh badan pusat statistik atau BPS.
Data Produksi Beras
Data Produksi Beras

BPS (badan pusat statistik) nantinya akan menghitung data produksi beras secara akurat dan dapat dipertanggung jawabkan. Mengingat begitu pentingnya dat aproduksi beras maka pemerintah berupaya untuk mendapatkan data beras yang valid yang sangat berguna sekali untuk mengambil kebijakan dan keuptusan soal ketahanan pangan, apakah akan dilakukan impor beras atau malah sebaliknya Indonesia mampu untuk swasembada pangan.

Dalam menghitung data produksi beras, nantinya BPS akan bekerja sama dengan pihak - pihak terkait guna membantu menyelesaikan penghitungan indikator - idnikator untuk dapat memproyeksikan data produksi beras pada masa panen. salah satunya caranya adalah dengan menghitung luas tanah sawah menggunakan citra satelit diseluruh penjuru Indonesia, hasil tersebut nantinya akna diverifikasi menggunakan kunjungan langsung menuju area persawahan tersebut.

Minggu, 21 Oktober 2018

Banyak Usia Produktif Dominasi Internet

Seperti yang diketahui, berdasarkan hasil survey dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukan bahwa hampir separuh darit otal pengguna internet di Indonesia adalah kelompok Usia Produktif dengan rentnag usia antara 19 tahun sampai dengan 34 Tahun. Jumlah pengguna internet Nasional pada tahun 1998 hanya mencapai 500 ribu pengguna. Akan tetapi jumlah tersebut sangat jauh berbeda dengan jumlah pengguna internet di tahun 2017 yang telah mencapai lebih dari 100 juta pengguna.
Usia Produktif
Usia Produktif

Alasan Utama mengapa semakin banyak pengguna internet aadalah karena pesatnya dunia perkembangan teknologi, jangkauan internet yang semakin luas, dan harga gawai untuk emngakses dunia maya semakin murah. Merujuk data survei APJII bahwa pengguna internet Nasional pada tahun 2017 telah mencapai 142 juta jiwa dengan angka penetrasi sebesar 54,69% dari total keseluruhan populasi.

Sedangkan jika dibandingkan dengan tahun lalu, pengakses internet hanya tumbuh sebesar 7,9%. dan Jika dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu, maka pertumbuhan jumlah pengguna internet saat ini telah mencapai 600%. Dengan kata lain, pengguna Internet tanah air akan terus bertambah seiring dengan bertambahnya kemudahan dalam mengakses internet seperti gawai murah, luasnya jaringan, dan pesatnya kemajuan teknologi.

Berapa Jumlah Pengguna Internet Indonesia

Jumlah Pengguna Internet di Indonesia saat ini menunjukan perkembangan yang cukup tinggi. Pertumbuhan pengguna internet diiringi dengan mulai banyaknya sarana yang dapat menunjang aktifitas berinternet baik di kota dan desa, faktor lain adalah tingginya masyarakat untuk mengakses informasi secara cepat dan mudah, masyarakat juga ingin ikut merasakan pengelaman membeli produk secara online baik itu makanan maupun barang.
Jumlah Pengguna Internet
Jumlah Pengguna Internet

Maka, pada saat ini Internet tidak hanya digunakan untuk bekerja dan juga untuk keperluan pendidikan. akan tetapi internet juga mampu berperan sebagai pelengkap kehidupan sehari - hari penggunanya. Hal tersebut dapat tercermin dari meningkatnya jumlah pengguna internet dan juga angka penetrasi yang semakin tinggi. Maka Jumlah Pengguna Internet di Indonesia tahun 2017 telah mencapai 143,26 juta pengguna dengan angka penetrasi yang mencapai 54,6% dari total populasi.

Berdasarkan data survei dari APJII,  Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia hampir separuh dari total keseluruhan pengguna internet di Indonesia adalah mereka yang memasuki kelompok usia yang produktif yakni dengan rentang usia antara 19 tahun sampai dengan 34 tahun.

Penyebab Investasi Hulu Migas Turun

Investasi Hulu Migas Mengalami tren penurunan sepanjang waktu meskipun dalam tiga bulan terakhir mengalami kenaikan investasi, namun secara umum semenjak 2010 nilai Investasi Hulu Migas terus mengalami tren penurunan invetasi yang semula pada tahun 2010 investasi hulu migas sebesar 12,7 miliar dolar Amerika Serikat naik pada tahun 2011 menjadi sebesar 16,1 Miliar dolar Amerika Serikat.
Investasi Hulu Migas
Investasi Hulu Migas

Invetasi Hulu Migas Nasional maish saja mengalami tren penurunan dalam kurun waktu tida tahun terakhir semenjak 2014 Invetasi Hulu Migas Indonesia mencapai angka 20,4 Miliar Dola Amerika Serikat. Pencapaian investasi tersebut adalah pencapaian tertinggi investasi hulu migas yang seiring dengan naiknya harga minyak mentah global hingga berada pada level 100 dolar Amerika Serikat per Barel. Namun setelah itu, tren penurunan terus berlanjut hingga menjadi 9,2 miliar dolar Amerika Serikat pada tahun 2017.

Sementara itu, jika merujuk pada data investasi hulu migas domestik pada tiga bulan pertama tahun 2018 mengalami kenaikan sebesar 26,3% hingga menjadi 2,4 miliar dolar Amerika Serikat jika diabndignkan dengan tiga beulan sebelumnya di tahun lalu yang hanya sebesar 1,9 miliar dolar Amerika Serikat (yoy).

Buzzer Politik Pengaruhi Suara Masyarakat

Buzzer Politik di Indonesia saat ini menjadi andalan untuk meningkatkan elektabilitas pasangan calon di setiap pemilu yang diadakan KPU. BEragam platform pun dipakai, yakni Facebook, Twitter, maupun Instagram digunakan untuk menjaring dukungan politik. Buzzer atau yang sebenarnya harus disebut Pendengung di media sosial saat ini memiliki posisi yang penting bagi para pelaku politik terutama mereka yang tengah menghadapi Pemilihan Presiden di Tahun 2019 nanti.
Buzzer Politik
Buzzer Politik

Para peserta Pilpres baik dari kubu Joko Widodo - Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno pun menganggap hadirnya buzzer mampu untuk mempengaruhi pilihan masyarakat untuk memilih salah satu calon pasangan di Pilpres 2019 nanti. Budiman Sudjatmiko, Politisi PDI Perjuangan mengatakan bahwa tim buzzer sangat efektif untuk kepentingan politik apalagi jika memiliki pengikut yang sangat banyak. Budiman juga mencontohkan bahwa hanya dibutuhkan 2 ribu sampai dengan 3 ribu buzzer politik yang melalui twitter mampu untuk menggaet 1 juta pemilih di Indonesia.

Strategi Buzzer untuk menggaet pemilih salah satunya adalah dengan memetakan data pemilih yang tepat sasaran agar pendekatan persuasif yang dilakukan dapat lebih efektif. Budiman berujar bahwa Twitter yang penggunanya aktif itu sangat unik dan bisa mempengaruhi pengguna lain.

Belum Patuh Pajak, Administrasi Pajak Diperbaiki

Administrasi Pajak Dalam Negeri masih banyak yang harus dibenahi sesegera mungkin. ditambah dengan kepatuhan masyarakat yang masih belum menunjukan partisipasinya dalam membayar pajak. OECD atau Organisation for Economic Co-operation and Development telah menyinggung Penerimaan pajak Republik Indonesia yang masih saja terus rendah jika diabndingkan dengan penerimaan pajak yang diperoleh Negara yang berkembang lainnya.
Administrasi Pajak
Administrasi Pajak

Christine Lewis, Head of the Indonesia Department Economics Organisation for Economic Co-operation and Development mengtakan bahwa angka pendaftaran wajib pajak telah emningkat namun sampai saat ini pun masuih belum menunjukan adanya angka kepatuhan yang relevan dengan banyaknya pendaftar wajib pajak tersebut.

Menurut Lewis, Pemerintah Indonesia perlu untuk memprioritaskan pembenahan dalam hal administrasi perpajakan guna menggenjot kepatuhan wajib pajak. Lewis juga mengatakan bahwa modernisasi sistem dan juga proses tekonlogi informasi mampu untuk mendorong dan meningkatkan angka kepatuhan dan penegakan dalam aturan yang berlaku. Merujuk pada data yang dikeluarkan oleh OECD, bahwa penerimaan pajak yang diperoleh oleh Indonesia hingga tanggal 5 Oktober 2018 saja hanya mencapai 11,6% dari total produk domestik bruto (PDB).

Sabtu, 13 Oktober 2018

Kunjungan Wisatawan Hingga Agustus

Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada agustus 2018 mengalami penurunan sebanyak 1.91% yakni menjadi 1,51 juta kunjungan dari bulan sebelumnya. Jika diakumulasikan maka selama periode Januari hingga Agustus, pertumbuhannya meningkat sebesar 12.3% menjadi 10.58 juta kunjungan. Hal ini dirasa cukup baik secara angka, namun penurunan kunjungan ini tentu memiliki beberapa akar penyebabnya.

Kunjungan Wisatawan
Kunjungan Wisatawan
Ada dua faktor yang membuat jumlah wiman turun, salah satunya adalah kejadian gempa yang terjadi di Lombok beberapa bulan yang lalu. Juga penurunan kunjungan wisatawan ke pulau Bali karena kondisi Gunung Agung yang sempat tidak stabil. dari Data BPS, kunjungan wisatawan ke Bali turun 8,37% di agustus yang hanya menjadi 582 ribu. Hal ini juga berlaku pada wilayah lainnya seperti di NTB dan daerah lainnya.

Pemerintah sendiri menargetkan pendapatan dari sektor pariwisata sebesar $17 miliar pada tahun ini dengan total kunjungan mencapai 17 juta kunjungan. Namun hingga agustus kemarin, capaiannya baru mencapai 62.2%. Dapatkah pemerintah mengejar ketertinggalan dari target yang dibebankan sebelumnya?

Sulawesi Tengah Naik Pertumbuhan Ekonominya

Sulawesi Tengah merupakan wilayah yang baru-baru ini menjadi korban gempa dan tsunami. Provinsi ini memiliki pertumbuhan ekonomi yang cukup baik pada semester pertama 2018 dengan nilai mencapai 6,24%. Perekonomian di wilayah ini sedang tumbuh positif karena memiliki tanah yang subur dan memproduksi banyak hasil pertanian maupun perikanan. BPS mencatat, pertumbuhan ekonomi di kota palu adalah 6,24% angka ini jelas lebih tinggi ketimbang pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya di angka 5,17%. Sementara di tiga tahun sebelumnya yakni 2015, Sulawesi Tengah sempat memiliki PDRB diatas 15%.

Sulawesi Tengah
Sulawesi Tengah
Kejadian gempa dan tsunami yang terjadi ini dikhawatirkan memberikan dampak negatif terhadap catatan yang selama ini diraih provinsi ini. Sulawesi Tengah merupakan wilayah yang terus mengalami pertumbuhan positif, jadi bisa diibaratkan jika kejadian ini memukul potensi yang ada di wilayah Sulawesi Tengah. Pertumbuhan Ekonomi harusnya bisa terus dijaga meskipun baru saja dilanda gempa, salah satunya adalah dengan memberikan stimulus reaktif dari pemerintah.

Sulawesi tengah harus tetap tumbuh ditengah keterpurukan yang menimpa wilayah tersebut. Masyarakat perlu gotong royong untuk bisa bangkit menghadapi ini semua. Karena bagaimanapun juga, kita semua harus saling membantu kekurangan yang dialami wilayah yang membutuhkan dukungan moral dan modal seperti Lombok dan Sulawesi Tengah, khususnya di wilayah Palu dan Donggala.

Deflasi September membawa efek positif bagi Perekonomian Indonesia

Deflasi September yang dicatat Badan Pusat Statistik (BPS) mencapai level 0,81%. Menurut pendapat Kementerian Perdagangan pencapaian tersebut disebabkan salah satunya adalah karena stabilitas harga pangan yang diklaim telah berhasil dikendalikan oleh pemerintah. Kasan, Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa ketersediaan pangan yang cukup dan berhasilnya pengendalian harga pangan oleh kebijakan pemerintah adalah cerminan dari pencapaian deflasi pada september 2018 ini.
Deflasi September

Kasan juga menyoroti nilai volatile food yang mengalami deflasi sebesar 1,83% infasli inti sebesar 0,28% dan administered price stabil pada angka 0%. selain karena daya beli masyarakat yang mulai membaik, dari segi pasokan pangan juga menunjukan adanya perbaikan , hal ini tercermin dari adanya indikasi inflasi inti yang menunjukan peningkatan. disisi lain, kemampuan kontrol harga pangan yang dilakukan oleh pemerintah juga dapat tercermin dari inflasi kelompok pengeluaran bahan makanan yang memberikan nilai deflasi sebesar -1,62% atau sebesar -0,35%.

Kasan juga menyebutkan bahwa ada beberapa harga pangan yang berkontribussi terhadap timbulnya deflasi apda bula  september 2018, yakni daging ayam ras yang mengalami deflasi sebesar 0,18%.

Semangat Asian Para Games 2018 disambut masyarakat

Setelah diadakannya gelaran Asian games, kini saatnya Asian Para Games digelar. setelah melewati tujuh kota di sudut Indonesia, ini api abadi Asian Para Games 2018 yang dinyalakan dari Mrapen Jawa Tengah telah tiba di IBu Kota Jakarta. Imam Nahrawi, menteri pemuda dan olahraga bersama dengan Presiden APC MAjid Rashed dan juga Raja Sapta Oktohari ketua INAPGOC telah menerima api abadi tersebut pada hari minggu tanggal 30 september 2018 lalu yang berarti kegiatan tersebut telah mengakhiri seluruh rangkaian perjalanan obor api abadi asian para games 2018. Torch Relay tersebut diarak mulai dari Balai Kota DKI dan berakhir di gedung Kemenpora.
Asian Para Games

Antusias masyarakat menyambut pawai obor api abadi asian para games 2018 sangat luar biasa. Api obor itu diarak dari kota solo, Ternate, makassar, bali pontianak, medan, pangkal pinang dan berakhir di DKI Jakarta. Tanggapan masyarakat sangat luar biasa ditap kota sangat meriah. Di Ibu kota DKI jakarta saja, masyarakat terus meneriakkan suara Indonesia Tuan rumah asian para games 2018 sepanjang rute yang dilewati yaitu balai dari balai kota sampai masuk halaman kemepora.

Hanya Sedikit Pembangunan Smelter Yang berhasil

Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pembangunan Smelter atau pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian konsentrat yang dimulai progresnya terhitung dari tanggal 5 september 2018 hingga 30 september 2018 saat ini hanya tiga dari tujuh belas perusahaan yang mengalami progres kemajuan dalam pembangunannya.
Pembangunan Smelter

Dalam Peraturan pemerintah nomor 23 tahun 2010 pasal 93 berbunyi bahwa tiap perusahaan tambang wajib melakukan pengolahan dan pemurnian. Bambang Gatot Ariyono Direktur Jendral Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM megungkapkan bahwa walaupun di dalam penegasannya tidak hanya membangun sendiri, tetapi bisa bekerjasama.

adapun perusahaan yang telah mengalami kemajuan positif dalam pembangunan smelter yakni PT Surya Saga Utama, PT Smelting, PT Toshida Indonesia. pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian konsentrat yang dimiliki oleh PT Smelting ini adalah buah hasil yang dibangun oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara. lokasi pabrik ini berada di wilayah gresik yang menghasilkan smelting berupa lumpur anoda, kemajauan pembangunan hingga tanggal 30 september 2018 telah mencapai 4,83% padahal progres per tanggal 5 september 2018 hanya mencapai 4,63%.

Pendapatan Penduduk Mengalami Kenaikan

Pendapatan Penduduk di Indonesia berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di Kabupaten dan Juga Kota pada tahun 2016 rata - rata enghasilkan sebesar 45,9 juta rupiah per kapita per tahun. Didasari oleh data dari Bdan Pusat Statistik (BPS) dati sebanyak 484 Kabupaten dan Kota yang telah berhasil didata, ada sebanyak 30 kabupaten dan kota yang memiliki PDRB dengan nominal per kapitanya diatas 100 juta per tahun, dari data tersebut daerah kabupaten dan kota yang memiliki pendapatan per kapita tertinggi adalah Kota Jakarta Pusat yang mencapai 580 juta rupiah.
Pendapatan Penduduk

Sedangkan untuk wilayah kabupaten dan kota yang memiliki pendapatan per kapita diatas 200 juta rupiah jika diurutkan dari yang terbesar menuju yang terkecil yaitu Kabupaten Kep. Anambas, Kab. Teluk Bintuni, Kota Kediri, Kota Bontang, Kab. Kutai Timur, Kab. Kepulauan Seribu, Kab. Natuna, Kab. Bengkalis, Kota Jakarta Utara dan Kota Jakarta Selatan.

Perhitungan PDRB didasarkan dari jumlah nilai tambah barang dan juga jasa yang yang diproduksi oelh suatu unit produksi di suatu wilayah. Setelah itu, Nominal PDRB jika dibagi degan banyaknya jumlah penduduk dalam suatu wilayah maka akan menghasilkan Pendapatan Dometik Regional Bruto per kapita.

Belanja Masyarakat Akan terus alami kenaikan

Belanja Masyarakat menurut data dari Kementerian Bappenas atau PPN menunjukan adanya peningkatan pola belanja masyarakat yang bergerak dari sektor komponen - komponen non-leisure yaitu kebutuhan pokok seperti makan dan minum menjadi belanja masyarakat untuk leisure yaitu rekreasi. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya konsumsi masyarakat akan kebutuhan trnsportasi dan juga komunikasi yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan kebutuhan lainnya pada periode 2008 sampai dengan 2018.
Belanja Masyarakat

Dalam data yang telah dikeluarkan beberapa pekan lalu, Bappenas menjelaskan bahwa peran konsumsi akan transprtasi dan komunikasi telah meningkat dari hanya 23,4% menjadi 24,7%. Sedangkan, peran belanja masyarakat akan konsumsi di restoran dan hotel juga mengalami peningkatan yaitu dari 9,1% menjadi 9,3%, disisi lain, Belanja masyarakat terhadap kebutuhan makanan dan minuman menurun menjadi 36,7%.
Peningkatan belanja masyarakat akan kebutuhan rekreasi ini berjalan lurus dengan tingkatan tumbuhnya pengguna internet yang telah mencapai level 112 juta pengguna. Meningkatnya alokasi belanja rekreasi ini juga terlihat dari maraknya transaksi online yang tumbuh diatas dua digit secara tahunan (yoy).

Usia Produktif Mencapai Niali yang tinggi di DKI Jakarta

Jumlah Usia Produktif Penduduk DKI Jakarta menurut Proyeksi dari pertumbuhan penduduk yang diriset oleh Badan Perencanaan Pembangunan, BPS (Badan Pusat Statistik), dan juga United Population FUnd akan mencapai 10,47 juta jiwa. JUmlah populasi Usia produktif tersebut tersiri dari 5,22 juta jiwa perempuan dan juga 5,24 juta jiwa berjenis kelamin laki - laki. sedangkan jika diklasifikasikan berdasarkan keompok umur, penduduk usia produktif yang berusia antara 30 tahun sampai dengan 34 tahun merupakan jumlah yang terbanyak yaitu mencapai jumlah 1 juta jiwa atau sebesar 10% dari total populasi yang ada di Ibu Kota.
Usia Produktif

Sedangakn menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) kelompok usia produktif adalah populasi yang emmiliki rentnag usia antara 15 tahun sampai dengan 64 tahun. Sehingga pada akhirnya, jumlah pendduk usia produktif di DKI Jakarta pada tahun 2018 diproyeksikan akan mencapai 7,46 juta jiwa atau jika dipersentasekan bisa mencapai sebesar 71% dari total populasi.

Dependency ratio atau Angka ketergantungan di DKI jakarta pada tahun 2015 mencapai level 39,9% dari jumlah total populasi dan sedangkan pada tahun 2020 diprediksi akan meningkat sebesar 42% akibat meledaknya populasi yang berusia 65 tahun keatas.

Alasan Ekonomi Indonesia Naik

Ekonomi Indonesia pada trieulan ke II diakumulasikan telah tumbuh sebanyak 5,27% pada tahun 2018. Oleh karenanya, Perekonomian Indonesia berdasarkan hasil dari besaran PDB (Produk Domestik Bruto) dan atas dasar harga berlaku yang sepanjang triwulan II tahun 2018 telah mencapai nilai 3.683,9 triliun rupiah. sementara itu jika didasarkan atas dasar harga konstan tahun 2010 pada ekonomi domestik mencapai nilai 2.603,7 triliun rupiah.
Ekonomi Indonesia

Dengan demikian, Ekonomi Indoensai dipastikan telah konstan tumbuh sebanyak 5,27% sepanjang periode triwulan II tahun 2018 atas dasar harga yang konstan yang tentunya lebih tinggi jika dibandingkan dengan triwulan yang sama pada tahun sebelumnya (YoY), kabar baiknya, angka ini adalah nilai teritnggi semenjak tahun 2014. Dan jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya, maka PDB Indonesia pada Triwulan II tahun ini telah tumbuh sebanyak 4,21% (QtQ). Maka, Secara akumulasi, Perekonomian Nasional telah tumbuh 5,17% pada periode semester ini jika diabndingkan dengan dengan semester I tahun lalu.

Dari segi produktifias, tumbuhnya ekonomi nasional pada triwulan II tahun 2017 disokong oleh semua lapangan usaha yang digandeng oleh sektor lapangan usaha dan jasa lainnya yang mencapai sebanyak 9,22%.

Syarat khusus menjadi Investor Muamalat

OJK telah mengeluarkan intruksi yang mengatur memudahkan siapapun untuk menjadi Investor Muamalat. OJK (Otoritas Jasa Keuangan) menegaskan bahwa pihak manapun, boleh untuk menjadi Investor Muamalah bagi PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dengan tujuan untuk memperkuat modal perusahaan.
Investor Muamalat

Sekar Putih Djarot Juru Bicara Otoritas Jasa Keuangan menyatakan bahwa untuk calon investor yang berminat menjadi investor muamalah memiliki syarat harus kredibel dan juga mumpuni dari segi keuangannya. Sekar Putih Djarot juga mengatakan bahwa untuk menjadi Investor Muamalah akan diijinkan sepanjang memiliki kekuatan dalam hal fresh money.

Selain diwajibkan memiliki dana segar yang mumpuni dan kredibel, seorang investor muamalah juga diwajibkan menempatkan sejumlah uangnya dalam rekening penampung atau escrow account pada Bank Muamalat dengan besaran dana tersebut diatur dan disesuaikan dengan keepakatan Otoritas Jasa Keuangan.

Nanitnya, jika ada calon investor muamalat yang mmenuhi persyaratan diatas, maka pihak bank Muamalat harus segera menggelar rapat umum pemegang saham atau RUPS guna mentetapkan investor yang memenuhi persyaratan tersebut.

Akun Sosial Media akan digunakan tim Jokowi

Akun sosial Media milik TKN (Tim Kampanye Nasional) Jokowi Widodo dan Ma'ruf Amin diproyeksikan akan mengerahkan sekitar ribuan akun sosial media dalam ajang pemilihan presiden yang akan digelar pada tahun 2019. Selanjutnya, puluhan ribua kaunsosial media tersebut akan dimanfaatkan untuk mendukung operasional kampanye tim pemenangan nasional petahana Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. 
Akun Sosial Media

Puluhan ribu akun sosial media tersebut nantinya akan didukung pula oleh akun - akun sosial media milik calon anggota legislatif yang menyatakan diri bergabung dengan sembilan parpol pendukung koalisi petahana nomor urut satu Jokowidodo dan Ma'ruf Amin. Johnny G Plate, Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf berujar bahwa puluhan ribu akun sosmed tersebut belum termasuk ratusan akun caleg pendukung paslon presiden nomor urut satu.

Johny juga mengatakan bahwa konten dari akun sosial media tersebut nantinya akan dikondisikan dengan visi dan misi Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Hasilnya, nantinya kampanye di media sosial akan menargetkan untuk mengedepankan program kerja Joko Widodo dan ma'ruf Amin baik yang telah dilakukan dan juga akan dilakukan kedepannya.

Luas Wilayah dan Produktivitas di Palu

Imbas dari Gempa dan Tsunami yang terjadi di Palu dan Donggala sangat besar. Terutama dalam pemenuhan kebutuhan makanan di daerah tersebut. Musibah yang melanda wilayah tersebut akan berdampak pada produksi padi di Sulawesi Tengah pada tahun ini. Hal ini disebabkan kabupaten donggala merupakan wilayah dengan Luas Sawah terbesar kelima dengan produksi padi mencapai 106 ribu ton. Sementara untuk kota Palu memiliki produksi padi sebesar 2 ribu ton.

Luas Sawah
Luas Sawah
Sedangkan jika melihat data produksi padi yang tertinggi yakni di wilayah Parigi Muotong yang luas wilayahnya mencapai 52 ribu hektar dengan produksi padi tahunan mencapai 283,5 ribu ton, yang diikuti oleh wilayah Banggai yang memiliki produksi 168 ribu ton. Secara umum, luas lahan yang ada di Sulawesi Tengah mencapai 204 ribu hektar dengan kapasitas produksi mencapai 1 juta ton.

Jadi, dengan adanya bencana gempa dan tsunami ini, membuat wilayah sulteng memikul tugas berat untuk memberikan produksi padi yang lebih tinggi. Sementara untuk kebutuhan masyarakat sendiri masih akan terus stabil. Nantinya pemerintah dapat menugaskan bulog untuk memenuhi kebutuhan yang kurang akibat terjadinya gempa tersebut. Namun kedepan pemerintah perlu untuk membangkitkan kembali semangat para petani wilayah tersebut agar produksi menjadi lebih stabil dan maksimal.

Salah Satu Penyebab Likuiditas Bank Mengetat

Pihak Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) masih akan terus melambat hingga akhir tahun ini. DPK kredit diperkirakan hanya akan menyentuh angka Rp 99 triliun yang artinya akan membuat kondisi Likuiditas Bank semakin ketat. Perputaran uang di perbankan menurun, sehingga BI disaraankan untuk memperlonggar kebijakan mereka terkait GWM (Giro Wajib Minimum). GWM pada dasarnya menjadi simpanan minimum yang harus selalu dipelihara dalam bentuk saldo rekening giro yang ditempatkan di Bank Indonesia.

Likuiditas Bank
Likuiditas Bank
Pada bulan Juli, GWM dipatok sebesar 4,5% yang sebelumnya menyentuh angka 5%. Sementara untuk GWM rata-rata dipatok menjadi 2%. Ekonom BCA, David Sumual mengatakan bahwa pengetatan likuiditas tak bisa dihindari seiring faktor eksternal. Hal itu perlu dicarikan solusinya yakni dengan menurunkan GWM yang terlalu ketat. Pertumbuhan dana nasabah terpantau terus melambat. Hal ini berpengaruh langsung pada aktivitas perbankan sehingga likuiditas semakin ketat.

Perlambatan DPK terjadi karena pembayaran impr dan proyek-proyek infrastruktur yang saat ini gencar dilakukan. SElain itu juga perlu untuk mengurangi pinjaman luar negeri dan koorporasi anggaran belanja modal. Jadi, apa yang bisa dilakukan oleh pemerintah dalam keadaan saat ini? GWM bisa menjadi solusi sementara, namun jangka panjangnya perlu mencari lebih banyak solusi yang bisa membuat perbankan selamat dari ancaman likuiditas.